
Perjanjian investasi utama yang berfokus pada AI antara AS dan Arab Saudi baru saja membuat gelombang — dan Wall Street memperhatikannya.
Apa yang terjadi?
Presiden AS menyelesaikan kesepakatan investasi besar-besaran dengan Arab Saudi, membawa setidaknya $600 miliar modal ke industri Amerika — dengan kecerdasan buatan menjadi pusat perhatian. Kesepakatan itu akhirnya bisa mencapai $1 triliun dan menandai perubahan strategis yang signifikan.
Apa saja yang ada dalam kesepakatan itu?
Arab Saudi berkomitmen untuk membeli ratusan ribu chip canggih dari Nvidia selama lima tahun ke depan untuk mendukung program AI barunya, Humain, yang bertujuan untuk membangun infrastruktur pusat data utama. Amazon dan AMD juga mengamankan perjanjian multi-miliar dolar mereka sendiri sebagai bagian dari kemitraan teknologi yang lebih luas. Untuk memfasilitasi kesepakatan itu, AS telah mencabut pembatasan ekspor pada chip canggih ke Arab Saudi dan UEA — membuka pintu bagi lebih banyak ekspor teknologi AS.
Berita itu memicu reli saham: Nvidia naik 5%, AMD naik 4%, dan Amazon naik 1%.
Apa artinya bagi pasar:
📈 Reli teknologi itu nyata.
Nasdaq naik 15% hanya dalam waktu lebih dari sebulan — salah satu pemulihan tercepat yang pernah ada. Setelah berbulan-bulan berhati-hati, investor mengejar teknologi pertumbuhan tinggi lagi, didorong oleh kesepakatan AI global dan ketegangan perdagangan yang lebih lunak, bahkan ketika risiko resesi masih ada.
Perlombaan senjata AI global sedang berlangsung.
Dari Humain Arab Saudi hingga Stargate OpenAI, pemerintah dan korporasi mengucurkan miliaran dolar ke infrastruktur AI — dan CEO Nvidia memposisikan perusahaan di pusat segalanya.
🔍 Ingin tetap menjadi yang terdepan dalam pergerakan triliunan dolar seperti ini?
Dengan Profit Pro, Anda dapat:
Revolusi AI tidak akan menunggu — berlangganan Profit Pro dan berinvestasi seperti seorang profesional hari ini.
Penyangkalan Umum
Konten ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau rekomendasi untuk membeli atau menjual. Investasi memiliki risiko, termasuk potensi kerugian modal. Kinerja masa lalu tidak menunjukkan hasil di masa depan. Sebelum membuat keputusan investasi, pertimbangkan tujuan keuangan Anda atau konsultasikan dengan penasihat keuangan yang berkualifikasi.
Tidak
Agak
Bagus